Assign modules on offcanvas module position to make them visible in the sidebar.

SMA Kristen YPKPM Ambon Mengakhiri Blok 1, dengan sejumlah projek, Selasa (15/3/2023) Salah satu dari Projek tersebut adalah Mapel Fisika, yang dilaksanakan di luar sekolah. Gelar projek tersebut dengan tema “Pencemaran Lingkungan dan Pemanasan Global “

Gelar sosialisasi dengan tema tersebut, sasarannya beberapa Sekolah Dasar di Kota Ambon. Yaitu, SD Negeri 2, SD Kristen YPKPM, A2 dan B 2, serta   SD  82  Ambon.Sumah, S.Pd. Sebagai Guru Mapel ketika ditanya, mengapa harus di sekolah lain dan lebih khusus di Sekolah Dasar? “Karena tujuan sosialisasi ini, yakni peduli, dan bangun kesadaran lingkungan, agar dapat membantu bumi sehingga kerusakannya tidak terlalu parah“ Ujarnya.

Lanjutnya, “mengapa lebih khusus dan sasaran sekolah dasar,karena  sejak dini , anak –anak  harus tahu bagaimana merawat lingkungan, tidak membuang  sampah sembarangan, dan tahu  tentang  manfaat  sampah, agar nantinya,  mereka menjadi  agen-agen perubahan, bukan pelaku pencemaran.  Ungkapnya lagi “ Kunjungan ke sekolah-sekolah dalam sosialisasi tersebut, berlangsung sesuai kesepakatan bersama dengan sekolah yang dituju.  Yaitu, pertama SD Negeri 2 Ambon  dengan Kepala Sekolah  Ny Eunike Pietersz,S.Pd.  Yang   kedua, SD Kristen A2 Ny. Maria Soplantila, S.Pd dan ketiga SD. Negeri 82 Ambon, dengan Nn. Christina Davids. S.Pd.

Kepala SMA Kristen, Dra. E. Laturiuw, M.Si  dalam arahannya ketika jumpa dengan Guru Mapel “Saya setuju dengan projek  seperti  ini, karena  anak-anak  dilatih untuk bisa bersosialisasi, dan  membagi  praktek-praktek  baik kepada orang lain“ Ungkapnya.  Dalam kunjungan tersebut, para siswa Kelas X sebagai Nara Sumber   dibagi dalam tiga kelompok  yakni  di  kelas  4, 5, dan 6, dan ditemani  satu  guru pendamping. Kunjungan di sekolah yang pertama ini, Adel Bersama 4 teman lainya, mendapat kesempatan sebagai Nara sumber  di kelas 4.  Mengawali sosialisasi, dengan ice breaking, yang dipandu Jesica  dilanjutkan  dengan  memberi gambar-gambar  tentang  pencemaran lingkungan, khususnya tanah,  yakni, lingkungan  yang kotor,  bersih, dan  tempat  pembungan  sampah. Dari gambar-gambar ini, anak-anak lalu memberi komentar, kemudian mewarnai gambar, serta refleksi mengakhiri sosialisasi tersebut.

Anak-anak S.D Kelas 4 ini, sangat antusias mengikuti sosialisasi dari kakak- kakak SMA Kristen. Dengan semangat dan tidak malu- malu, mereka menjawab   pertanyaan yang diajukan kakak- kakak kepada mereka.  Bentuk pertanyaannya seperti, “Apa dampak pencemaran tanah? “Tanya Adel.  Dan semua ramai- ramai acungkan tangan, tetapi Adel menunjuk salah satu siswa menjawab  “Tanah sudah  tercemar   dan  tanaman tidak subur  Kak“  jawab Gio  semangat.  “Ya adik- adik tepuk tangan untuk Gio.”  Kata Adel.

“Bagaimana cara mengatasi agar lingkungan tidak tercemar ? Jawab Ayu singkat  “Jangan buang sampah sembarangan“ Benar kata Ayu,  tepuk  tangan untuk Ayu “  ujarnya. Setelah menjawab pertanyaan, mereka diberi hadiah berupa  sneck ringan. “Satu lagi “Katanya “ kurangi pemakaian sampah plastik.  “Mengapa ?  Tanya Adel. “Karena sampah plastik perlu waktu lama untuk membusuk ”   Ujarnya singkat. “Di sekolah kakak, ada satu program untuk mengurangai pengguaan sampah plastik,  adalah “ Sekolah  bebas sampah plastik.”   Jadi setiap anak harus membawa botol air sendiri. Ujarnya.

Dan ini salah satu cara untuk membantu marawat bumi agar tidak sakit.  “Kata Adel. Satu lagi  katanya,  yaitu, “Daur ulang sampah, (Sampah diolah menjadi sesuatu yang bernilai ) misalnya,diolah menjadi pupuk kompos, dan sampah plastik diolah menjadi bermacam-macam bentuk  seperti  Vas bunga,  tempat pensil, kemudian menunjukkan vas bunga yang dibawa sebagai contoh.  (kantong kresek, gelas pop mie, kalender bekas, dos kue/ rokok dll.)  “

“Ini semua didaur ulang. “ Tambah  Adel  mengakhiri pembicaraan. Setelah penjelasan Narasumber tentang Daur Ulang Sampah Plastis tersebut, anak- anak diberi kesempatan untuk berrefleksi. Sosialisasi pencemaran lingkungan ini, diakhiri dengan doa bersama, kemudian siswa berjabat tangan dengan ibu guru, dan guru pendamping serta kakak-kakak “Kegiatan sosialisasi berakhir di sini. Terima kasih Ibu Guru dan Adik-adik sampai jumpa lagi di kesempatan yang lain.”  Kata Adel sambil mengumbar senyum. Sosialisasi hari terakhir Sabtu, 18 Maret 2023 tepatnya di SD Negeri 82 Ambon,

Kepala Sekolah, Nn. Christina Davids S.Pd.  ketika di Ruangannya mengatakan,  “Kami sudah siap menanti  kedatangan Ibu-ibu guru dan para siswa SMA Kristen, “ kemudian menyilahkan kami masuk di kelas yang telah disiapkan. Setelah usai sosialisasi, guru dan siswa SMASKRIS disilahkan minum teh dan kue yang sangat enak, dilanjutkan dengan foto bersama para guru SD 82 dan  Kepala Sekolah.

Demikian berita hari ini.   Syaloom!

#PakeMasker

#SeringCuciTangan

#JagaJarak

#BersatuLawanCorona

#JauhiKerumunan

Salam SMAKRIS MANDIRI ( Motivasi  -Antusias- Niat-Dana - inisiatif - Rasio - Intuisi ) menuju SMAKRIS (S= satisfication M= MAN IS GOD A= ABILITY K= KINDNESS R= RESPECT OTHER I= INSTINKS= SUCCESS) yang Bermutu Tuhan Yesus Memberkati

#SekolahRamahAnak

#SekolahSiagaKependudukan

#SekolahRujukan

#SekolahKewirausahaan

#SekolahAdiwiyata

#SekolahBahagia

#SekolahGoogleWorkspaceForEducation

#SekolahSiagaKependudukanParipurna

#SalamSekolahPenggerak

#TimMediaSekolah

comments

Back to top

X

Hak Cipta

Semua tulisan pada web merupakan hak cipta SMA Kristen YPKPM Ambon. Dilarang menyalin tanpa ijin!